BONE, BERITABONE.COM --Selain pelajar/Pramuka berbagai tingkatan, perkemahan yang berlangsung di Bumi Perkemahan H. Andi Palantei Desa Bulu-...
BONE, BERITABONE.COM--Selain pelajar/Pramuka berbagai tingkatan, perkemahan yang berlangsung di Bumi Perkemahan H. Andi Palantei Desa Bulu-Bulu, Kecamatan Tonra, Kabupaten Bone, Sulsel juga melibatkan organisasi, instansi dan pengurus PKK se Kecamatan Tonra.
Bukan hanya terlihat lebih meriah, namun berkat struktur kepanitiaan yang memiliki jiwa seni tinggi yang senantiasa mengedepankan kreatifitas hingga anggapan kerja asal-asalan, asal ada, asal ikut dan asal jadi, tampaknya jauh daripada para individu yang tergabung dalam struktur ini.
Dengan kreativitas itu, sejauh mata memandang tampaklah tenda-tenda perkemahan yang tertata dengan rapi, asri dan berkarakteristik yang seakan menandakan jika para warga perkemahan di Kecamatan ini pada umumnya memiliki inovasi, kreasi dan semangat yang tinggi.
Ketua Panitia HUT ke 72 RI tingkat Kecamatan Tonra Muhammad Amin Manna menegaskan bahwa peserta perkemahan yang ada memang senantiasa dihimbau untuk selalu mengedepankan kreativitas. Sehingga menurutnya, apa yang terlihat sekarang ini merupakan perwujudan nyata jika masyarakat ataupun para peserta perkemahan di Kecamatan Tonra selalu ingin memberi dan menampilkan yang terbaik yang pastinya sangat jarang dijumpai di Kecamatan lainnya.
"Percuma rasanya kalau kita adakan perkemahan jika dari tahun ke tahun suasananya selalu sama, yang artinya tidak ada semangat untuk semakin lebih maju dalam hal berkreasi maupun berinovasi untuk melahirkan nuansa berbeda setiap tahunnya. Olehnya, pada tahun ini para peserta perkemahan, baik tingkat pelajar, organisasi, instansi dan PKK, kita tegaskan bahwa dalam mendirikan tenda jangan asal didirikan ataupun jangan asal ada. Tetapi bagaimana kreasi dan inovasi yang dipunyai para peserta sehingga tampilan tenda atau kemah yang ada masing-masing mengandung nilai seni dan kreatifitas," terang Amin Manna.
Selain kreasi para peserta, tidak berlebihan rasanya jika apa yang ada dalam perkemahan ini tak lepas dari buah pikiran dan ide brilliant dari sosok Penilik PLS UPTD Pendidikan Kecamatan Tonra ini yang memang dikenal seorang pekerja yang cekatan, gesit dan berinovatif. Karena tak bisa dipungkiri bahwa apa yang telah diraih Kecamatan Tonra pada ajang pameran beberapa waktu yakni sebagai juara Bone Fair 2017 lalu tak lepas dari kreasi dan kreatifitas seorang Amin Manna yang kala itu selaku koordinator stand.
"Selain dituntut berkreasi, para peserta juga diwajibkan mengadakan bendera merah putih, bendera hias, spanduk bertuliskan Dirgahayu Kemerdekaan RI dan dua buah tandan kelapa di tiap-tiap kemah. Adapun para pedagang yang ada yang berjajar ditepi lapangan memang kita sudah atur sedemikian rupa agar tidak menimbulkan kesan yang amburadul, bahkan mereka juga dihimbau untuk senantiasa mengutamakan kebersihan, baik itu kebersihan lingkungan maupun kebersihan makanan yang dijajakan," urainya.
Demi lancar dan suksesnya kegiatan tahunan ini, Ketua IPI Bone ini mengajak segenap pihak dan elemen masyarakat untuk sama-sama bersinergi dan berkontribusi dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban, hingga nantinya kegiatan perayaan Proklamasi Kemerdekaan RI tingkat Kecamatan Tonra ini bisa benar-benar berakhir dengan aman, lancar dan sukses.
Pantauan Beritabone.com, Selasa (15/8/2017), dari ratusan kemah yang ada tampak tiap peserta menampilkan imajinasi dan keterampilan yang berbeda dari satu dengan yang lainnya yang senantiasa mengedepankan muatan lokal, unik, klasik dan elegant. Bahkan bagi pengunjung yang hendak berselfie dengan background serba serbi Pramuka, pihak Kwarran Tonra dengan kreatifitas yang dimiliki telah menyediakan Photo Booth (area foto) pada lokasi perkemahan.
Penulis : Edy
Editor : Burhan Hamzah
