BONE, BERITABONE.COM-- Universitas Muhammadiyah (UNIM) Bone secara resmi telah menetapkan Rektor yang dijabat oleh Dr. H. Muhammad Jafar, S....
BONE, BERITABONE.COM--Universitas Muhammadiyah (UNIM) Bone secara resmi telah menetapkan Rektor yang dijabat oleh Dr. H. Muhammad Jafar, S.Pd,M.Pd. Hal itu ditandai setelah dilakukan pelantikan Rektor UNIM Bone oleh Pempinan Pusat Muhammadiyah Prof Dr H Edy Suwandi Hamid MEC secara virtual, dipusatkan di gedung Rektorat lantai 2 Kampus UNIM Bone Jl Abu Dg Passolong, Kelurahan Biru Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone, Sabtu (30/1/2021).
Acara pelantikan rektor masa bakti 2020 sampai 2024 ini dihadiri langsung oleh Bupati Bone Dr. H. A. Fahsar Mahdin Padjalangi, M.Si dan unsur Forkopimda.
Selain itu, dihadiri juga Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Provinsi Sulawesi Selatan Dr Ir Muhammad Darwis Lantik, M.Si, Ketua LLDIKTI Wilayah IX Prof Dr Jasruddin, Ketua BPH UNIM Bone Hj Andi Nurmalia SH MH, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Bone Muhammad Tahir Arfah, Sekretaris BPH H Andi Muhammad Faisal, SE MSi, Pimpinan Bank Muamalat, Bank Syariah Mandiri, Para Warek, Ketua Prodi dan Ketua Unit Lembaga UNIM Bone.
Rangkaian acara pelantikan diawali dengan pembacaan Surat Keputusan (SK) dengan nomor 63/KEP/1.0/D/2021 tentang penyesuaian penyebutan Ketua STKIP Muhammadiyah Bone masa jabatan 2020-2024 menjadi Rektor UNIM Bone. SK ini dibacakan oleh Sekretaris BPH UNIM Bone H. Andi Muhammad Faisal.
Pelantikan ini juga ditandai dengan penandatanganan berita acara pelantikan disaksikan oleh Bupati Bone, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel dan Ketua BPH UNIM Bone.
Rektor UNIM Bone, Dr. H. Muhammad Jafar menyampaikan, bahwa akan terus memajukan Universitas Muhammadiyah Bone. Sehingga, dalam kesempatan itu, ia mendorong peningkatan kualitas dosen agar dapat meraih gelar doktor.
H. Muhammad Jafar melanjutkan, setelah meraih akreditasi, target untuk kedepannya adalah membuka program Pascasarjana.
Diakhir sambutannya, ia yakin bahwa UNIM Bone akan kembali berjaya karena kampus Universitas Muhammadiyah Bone merupakan kampus tertua di Bone.
Sementara Bupati Bone, H Andi Fahsar dalam sambutannya memberikan apresiasi atas kemajuan Universitas Muhammadiyah Bone.
Ia berharap agar ada kolaborasi, mengingat Kota Bone ini merupakan kabupaten yang besar dan bisa menjaga kualitas universitas Muhammadiyah ini.
"Saya mengajak UNIM Bone melirik pengembangan keilmuan dari sisi sains dan teknologi. Dapat membuka prodi sains dan IT karena sudah banyak pengajar yang mampu untuk mengajar prodi itu dan semoga Universitas Muhammadiyah menjadi universitas yang terbaik dan jaya," pungkasnya.
Sementara Kepala LLDIKTI wilayah IX, Prof Dr Jasruddin memberikan nasehat kepada UNIM Bone dengan menyampaikan bahwa suatu organisasi maju karena manajemenya bagus.
"Maka dari itu, kemajuannya ditentukan oleh rektornya. Sehingga rektor itu punya tanggungjawab," ungkapnya.
Jasruddin menambahkan faktor untuk meraih kesuksesan adalah kejujuran, kedisiplinan, kemampuan berkomunikasi.
"Di era teknologi seperti saat ini maka harus membangun komunikasi untuk semua lini. Maka sebagai rektor harus mampu meningkatkan semua peran untuk kemajuan kedepannya," katanya. (Irfan)
