BONE, BERITABONE.COM-- Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bone bersama Bank Mandiri secara resmi menutup pendaftaran/rekrutmen calon Agen/warun...
BONE, BERITABONE.COM--Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bone bersama Bank Mandiri secara resmi menutup pendaftaran/rekrutmen calon Agen/warung elekronik gotong royong (E-Waroeng) Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Informasi yang diperoleh, sejak pendaftaran dibuka 30 Mei hingga 6 Juni 2022, panitia menerima 156 pelamar dari 105 agen yang akan diterima.
Pelaksana Tugas Kepala Dinsos Kabupaten Bone, Andi Mappangara mengatakan, usai ditutupnya pendaftaran berkas ini selanjutnya Panitia akan melakukan verifikasi pelamar di lapangan berdasarkan surat tugas yang dikeluarkan oleh Tim Koordinasi Bantuan Sosial Pangan Kabupaten Bone.
Ia menyebutkan, tim yang akan turun ke lapangan nanti seperti dari Dinsos, Bank Mandiri, Polres Bone dan Kajari Watampone.
"Semuanya nanti ini ada utusannya dari masing - masing instansi. Nah, tim ini lah yang akan turun ke lapangan memverifikasi kepada 156 calon agen ini," sebutnya di ruang kerjanya, Selasa (7/6/2022).
Mantan Camat Ajangale ini menjelaskan, Tim Koordinasi membuka pendaftaran sebanyak 105 agen ini karena berdasarkan hasil temuan dari BPKP.
Dalam temuan itu, kata dia, banyak yang melanggar Permensos No. 5 Tahun 2021. "Pelanggarannya macam - macam, ada agen yang bekerja sebagai PNS, Aparat Desa, Pengurus BUMDes dan lainnya," ungkapnya.
Dia menambahkan, perekrutan agen BPNT ini dibuka seluas-luasnya. Dan terbukti ada satu desa terdapat enam pelamarnya.
"Kita buka pendaftaran ini seluas-luasnya. Kita sudah surati camat untuk mengimformasikan ke kepala desanya bahwa yang berkeinginan menjadi agen BPNT untuk mendaftarkan usahanya ke Dinsos," tutupnya. (Bur)
