BONE, BERITA BONE.COM --Diduga karena korsleting listrik yang berasal dari arus hubungan pendek, satu buah rumah panggung di Dusun Bakkoe, D...
BONE, BERITA BONE.COM--Diduga karena korsleting listrik yang berasal dari arus hubungan pendek, satu buah rumah panggung di Dusun Bakkoe, Desa Malimongeng, Kecamatan Salomekko, Kabupaten Bone, Sulsel pada Selasa 11 Juli 2017 ludes terbakar.
Menurut Kapolsek Salomekko AKP H. Andi Muh. Asri yang ditemui dilokasi mengatakan jika penyebab kebakaran diduga karena korsleting listrik yang kemudian menghanguskan material rumah yang memang mudah terbakar.
"Berdasar keterangan warga jika penyebabnya itu bermula dari korsleting listrik dari sebuah sambungan arus pendek. Terlebih saat kebakaran terjadi diketahui rumah dalam keadaan kosong," ucapnya.
Kebakaran yang menhabiskan rumah beserta perabotannya ini terjadi sekitar pukul 12.30 WITA, yang nanti pada pukul 12.56 WITA api bisa dikuasai setelah tiga unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan ke TKP guna menjinakkan si jago merah.
"Kejadiannya sekitar pukul 12.30 WITA, yang mana peristiwa ini diketahui setelah api membumbung tinggi dan mengeluarkan asap tebal. Setelah dihubungi, tak lama kemudian satu unit mobil pemadam kebakaran dari Kecamatan Tonra dan dua unit dari Kabupaten Sinjai datang ke lokasi. Dan sekitar 30 menit kemudian atau sekira pukul 12.56 api sudah bisa dikuasai," ujar Babinsa Malimongen Serda Mursalim.
Meski tidak sampai menelan korban jiwa, namun dengan kebakaran ini, Lismawati (23) si pemilik rumah mengaku jika dirinya mengalami kerugian materi yang ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
"Rumah beserta isi dan segala perabotannya tidak ada yang sempat terselamatkan, kecuali hanya sebuah sepeda motor dan alat perontok padi yang tersimpan dikolom rumah yang sempat diselamatkan warga. TV 21 inc, mesin perontok padi, lemari, tempat tidur, segenap pakaian dan lainnya semuanya habis terbakar," ucapnya sambil sesekali mengusap air mata kesedihan di pipinya.
Kepada pemerintah atau pihak terkait, istri dari Hasnawing ini sangat mengharapkan adanya bantuan yang disalurkan. Berhubung rumah yang dihuninya selama ini sekarang hanya tinggal arang dan puing yang berserakan. Begitupun dengan pakaian tersisa yang hanya melekat dibadan.
Penulis : Edy
Editor : Burhan Hamzah