BONE, BERITABONE.COM-- Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Kabupaten Bone mendapat dana sebesar Rp. 7 Milyar lebih untuk program pemeli...
BONE, BERITABONE.COM--Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Kabupaten Bone mendapat dana sebesar Rp. 7 Milyar lebih untuk program pemeliharaan irigasi di Kabupaten Bone tahun ini.
Dana sebesar itu diperuntukkan pada pemeliharaan irigasi bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) yang akan dilaksanakan di sejumlah titik.
Hal ini diungkapkan Kepala Dinas PSDA Bone, H Askar ketika ditemui, Selasa (9/7/2019).
H Askar memaparkan bahwa titik lokasi yang mendapatkan program itu hanya untuk di wilayah kecamatan tertentu saja yang mempunyai irigasi. "Yang kita berikan hanya kecamatan yang tertentu yang ada irigasinya," katanya.
Pemeliharaan irigasi ini dilakukan, kata dia, untuk mempermudah pelayanan air ke petani. Supaya sawah petani terlayani dengan kebutuhan airnya dengan adanya irigasi ini.
Dia menambahkan, dari beberapa titik sudah ada yang sudah jalan pekerjaannya, namun ada juga yang belum bergerak karena sekarang ini memasuki masa pertanaman.
"Sebagian sudah jalan bekerja. Tapi ada juga yang belum karena masa pertanaman jadi mereka menunggu petani panen padi. Insya Allah Agustus nanti mereka sudah memaksimalkan pekerjaannya," tutupnya.
Penulis : Burhan Hamzah
Editor : Burhan Hamzah
Dana sebesar itu diperuntukkan pada pemeliharaan irigasi bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) yang akan dilaksanakan di sejumlah titik.
Hal ini diungkapkan Kepala Dinas PSDA Bone, H Askar ketika ditemui, Selasa (9/7/2019).
H Askar memaparkan bahwa titik lokasi yang mendapatkan program itu hanya untuk di wilayah kecamatan tertentu saja yang mempunyai irigasi. "Yang kita berikan hanya kecamatan yang tertentu yang ada irigasinya," katanya.
Pemeliharaan irigasi ini dilakukan, kata dia, untuk mempermudah pelayanan air ke petani. Supaya sawah petani terlayani dengan kebutuhan airnya dengan adanya irigasi ini.
Dia menambahkan, dari beberapa titik sudah ada yang sudah jalan pekerjaannya, namun ada juga yang belum bergerak karena sekarang ini memasuki masa pertanaman.
"Sebagian sudah jalan bekerja. Tapi ada juga yang belum karena masa pertanaman jadi mereka menunggu petani panen padi. Insya Allah Agustus nanti mereka sudah memaksimalkan pekerjaannya," tutupnya.
Penulis : Burhan Hamzah
Editor : Burhan Hamzah