BONE,BERITABONE.COM-- Mengawali tahun 2021, Tim Satuan Tugas Penanganan Covid-19 (STPC19) Kecamatan Sibulue, Kabupaten Bone, ingin fokus mem...
BONE,BERITABONE.COM--Mengawali tahun 2021, Tim Satuan Tugas Penanganan Covid-19 (STPC19) Kecamatan Sibulue, Kabupaten Bone, ingin fokus memutus mata rantai penyebaran wabah virus Covid-19 di daerahnya.
Hal itu ditegaskan Camat Sibulue Andi Zainal Wahyudi SE, M.Si yang juga selaku Ketua Tim STPC19 Kecamatan pada rapat koordinasi (Rakor) yang dihadiri Kapolsek, Danramil, Sekretaris Camat, Kepala Puskesmas serta Sekretaris Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Sibulue, Se nin (4/1/2021).
Andi Deny sapaan akrabnya, melaporkan bahwa hingga saat ini warga Sibulue yang terpapar kasus positif Covid-19 telah mencapai 33 orang yang tersebar dibeberapa desa.
"Untuk itu kami semua sepakat untuk lebih meningkatkan kewaspadaan dengan senantiasa melakukan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat terkait pelaksanaan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin," ujarnya.
Dari data yang kami peroleh, Desa Manajeng mencatatkan warganya yang paling banyak dengan empat kasus.
Sementara di awal tahun ini bertambah lagi satu orang warga Sibulue yang terpapar Covid-19. Warga tersebut diketahui dari warga Desa Pattiro Riolo.
Untuk mencegah penyebaran virus yang mematikan ribuan nyawa orang itu pihaknya telah menyiapkan langkah-langkah khusus.
"Lebih meningkatkan kewaspadaan dengan jalan memperbanyak edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat baik melalui sosialisasi di masjid, pasar dan melalui pertemuan yang dilaksanakan di masing masing desa / kelurahan," terangnya. (bur)