BONE, BERITABONE.COM-- Baru sekitar tiga bulan pengaspalan jalan dan pengerjaan talud poros Mario-Batu Gading Kecamatan Mare Kabupaten Bone ...
BONE, BERITABONE.COM--Baru sekitar tiga bulan pengaspalan jalan dan pengerjaan talud poros Mario-Batu Gading Kecamatan Mare Kabupaten Bone dirampungkan. Namun saja talud yang berlokasi Desa Mario itu kini ambruk sepanjang beberapa meter.
Selain karena diterpa derasnya air hujan pada Senin 25 April 2022 dini hari, ambruknya bangunan talud itu diduga karena pengerjaannya yang dinilai asal jadi.
"Pondasi talud sepertinya tidak ditanam sehingga tidak terlalu kuat menahan beban, dan kita lihat saja talud sudah bergeser keluar dari tempatnya. Seandainya pondasi ditanam tidak akan begini," ucap Asdar saat ditemui dilokasi pada Selasa 26 April.
Lanjut Asdar yang kala itu tengah berusaha memindahkan material yang menumpuk diareal sawahnya, semoga segera dibenahi kembali dan mengangkat batu dan pasir yang menumpuk disawah kami.
Menanggapi hal tersebut, Pembina Bela Negara Kabupaten Bone, Achmadi.R A.Md.Kom,.S.Sos,.M.Si mengatakan kalau ambruknya pengerjaan talud itu dikarenakan galian pondasi yang terlalu dangkal dan menggunakan batu kapur sehingga ketahanan talud memang sudah diragukan sejak awal pengerjaan.
Masih kata Adhy Rego sapaan akrabnya, kami sudah meragukan kalau ada yang salah dalam pengerjaannya. Tetapi saat kami mau klarifikasi, waktu itu pihak pelaksana tidak berada dilokasi. Dan insya Allah kalau pihak pelaksana sudah mulai memperbaiki tentunya kami akan terjun langsung mengawasi pekerjaan tersebut.
"Dengan kejadian ini, kami berharap agar pihak pelaksana segera mengerjakan kembali sesuai RAB yang ada. Karena besar kemungkinan pekerjaan awal memang melenceng dari RAB. Dan sangat diharapkan sedianya pelaksana senantiasa mengedepankan mutu dan kwalitas pekerjaan dan tidak asal jadi," harapnya.
Selaku penanggung jawab pelaksana, Murdani membantah tudingan kalau pengadaan pondasi tidak ditanam. Sebaliknya, ia mengaku kalau pondasi talud sudah ditanam saat pengerjaan dimulai.
"Pondasi talud dibahu jalan tersebut kesemuanya sudah ditanam, hanya saja derasnya air sehingga talud tersebut ambruk. Dan untuk pembenahannya, kami sudah menghubungi tukang untuk sesegera mungkin membenahinya kembali," jelasnya saat dihubungi via Ponselnya, Selasa 26 April 2022.(edi)