BONE, BERITABONE.COM-- Untuk menghindari gesekan antar pendukung, pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bone nomor urut 2, Andi Is...
BONE, BERITABONE.COM--Untuk menghindari gesekan antar pendukung, pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bone nomor urut 2, Andi Islamuddin-Andi Irwandi Natsir (ALL-IN) yang mengusung tagline Tegak Lurus memilih untuk memindahkan lokasi kampanye pamungkas pada Sabtu (23/11/2024).
Hal itu diungkapkan Penasehat Tim Pemenangan Tegak Lurus ALL-IN Bone Maju, Andi Dzulfikar Taufiq, SH yang didampingi Juru Bicara ALL-IN Aziz dalam konferensi pers di salah satu cafe di Kota Watampone, Kamis (21/11/2024).
Dia mengatakan, keputusan itu diambil setelah melalui pertimbangan yang matang. Kampanye yang seyogianya akan dilaksanakan di Lapangan Datuk Pancaitana, Kecamatan Salomekko, Kabupaten Bone dipindahkan ke Kecamatan Sibulue.
Pemindahan tersebut dilakukan lantaran di hari yang sama Paslon Andi Asman Sulaiman-Andi Akmal Pasluddin (BerAmal) juga akan melakukan kampanye terakhir di lapangan yang sama.
"Sebetulnya, jadwal kampanye berbeda. Tegak Lurus pada sore hari, kemudian Beramal pada malah hari usai magrib. Namun, untuk mengantisipasi adanya massa dari masing-masing Paslon berpapasan di jalan, maka Tegak Lurus memilih memindahkan lokasi," bebernya.
Meskipun ia merasa sangat berat mengambil keputusan tersebut.
"Sebenarnya berat saya ambil keputusan ini. Karena saya adalah putra Salomekko. Lahir dan besar di sana, namun karena kita ingin situasi di Pilkada damai dan tidak ada gesekan maka kami putuskan untuk memindahkan ke Sibulue," ungkapnya.
Jelang kampanye pamungkas tersebut, lanjutnya, ribuan massa dari Tegak lurus sebetulnya telah siap. Namun karena adanya kekhawatiran akan ada pertemuan massa yang begitu besar sehingga dirinya secara dewasa memilih memindahkan lokasi.
"Sebetulnya, tidak bertabrakan namun kami berpikir jadwal Tegak Lurus ini dari sore sampai magrib. Dibutuhkan paling lambat satu jam untuk mensterilkan lokasi sebelum bergeser. Maka secara otomatis massa Paslon lain juga akan sampai di lokasi," lanjutnya.
Ia menambahkan, pemindahan lokasi itu murni bukan karena takut. Namun dirinya mengkhawatirkan adanya gesekan antara pendukung yang bisa saja menodai pesta demokrasi di Kabupaten Bone.
"Bukan kami takut, dan juga memang ajudan dari Calon Wakil paslon lain juga menelepon dan mappatabe (pamit) bahwa mereka ingin juga menggunakan lapangan. Jadi tidak ada masalah," ujarnya.
Puang Fikar secara khusus meminta maaf kepada semua simpatisan, keluarga dan sahabat Tegak Lurus di Salomekko.
"Saya sudah meminta maaf dan menyampaikan bahwa kita tetap solid dan optimis meraih suara dan memenangkan Paslon Tegak Lurus meski tidak menggelar kampanye di lokasi," tutupnya. (*)